Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Yang Baik dan Benar

Laporan adalah segala sesuatu yang disampaikan atau diinformasikan baik secara lisan maupun tertulis setelah melakukan suatu kegiatan/penelitian. Sebuah laporan dapat dibuat berdasarkan hasil pengamatan (observasi) terhadap keadaan, objek, atau peristiwa tertentu. Sebuah laporan juga perlu memahami tentang tata cara menyusun laporan dengan baik dan benar. Laporan dikatakan baik apabila sesuai dengan kaidah penyusunan laporan, dikatakan benar dan baik apabila yang dilaporkan sesuai dengan fakta dan mencakup semua unsur yang dilaporkan. Tujuan dari teks laporan adalah memberikan informasi yang sejelas-jelasnya kepada pembaca.

Dalam materi bahasa indonesia khususnya jenjang SMA/SMK pasti diajarkan apa yang namanya laporan hasil observasi, yang bertujuan agar para siswa bisa membuat laporan dari hasil pengamatan yang baik dan benar sesuai kaidah kebahasaan. Nah untuk itu sebagai referensi disini saya akan membagikan salah satu contoh laporan hasil observasi yang bisa anda gunakan mengenai pencemaran lingkungan akibat libah industri, dan karena contoh laporan ini saya buat tidak menggunakan ms owrd, yang pasti cukup berantakan. Oleh karena itu silahkan dirapikan sendiri.

Laporan Hasil Observasi

Pencemaran Lingkungan Akibat Limbah Industri

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah
Limbah industri merupakan salah satu sumber pencemaran lingkungan. Contohnya adalah industri tahu dan tempe. Pabrik tahu sering kali belum ditangani secara baik, sehingga menimbulkan dampak terhadap lingkungan. Limbah dari industri ini adalah limbah yang dihasilkan  dalam proses pembuatan tahu maupun pada saat pencucian kedelai. Limbah yang dihasilkan berupa limbah padat dan cair. Limbah padat belum dirasakan dampaknya terhadap lingkungan karena dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak, tetapi limbah cair akan mengakibatkan bau busuk dan bila dibuang langsung ke sungai akan menyebabkan tercemarnya air sungai. Sampai saat ini belum ditemukan jalan keluar yang efektif untuk penanganan limbah cair.

2. Tujuan Observasi
Tujuan dilakukan observasi ini adalah untuk memaparkan dampak pencemaran lingkungan akibat limbah industri.

B. ISI/PEMBAHASAN

1. Pelaksanaan

· Nama kegiatan : Observasi Lingkungan

· Objek : Lingkungan sekitar industri

· Lokasi : Sentra industri tahu

· Hari, tanggal : Senin, 25 Maret 2013

· Waktu : 08.00 - 14.00 WIB

· Nama pengamat : Rafi Putra Atmaja

2. Hasil pengamatan
Setelah melaksanakan kegiatan observasi di lingkungan sekitar sentra industri tahu, didapatkan banyak informasi yang berkaitan dengan pencemaran yang terjadi di lingkungan tersebut, yaitu pencemaran air, udara, dan tanah.

a. Pencemaran Air
Pencemaran air adalah pencemaran yang disebabkan oleh masuknya partikel-partikel ke dalam air sehingga memengaruhi pH normal air.
1) Penyebab Pencemaran Air di sekitar Pabrik Tahu
  a) Penyebab Utama

1. Limbah dari bekas air pencucian bahan baku pembuatan tahu.

2. Limbah cair dari proses pengolahan bahan baku (kedelai).

3. Limbah padat berupa ampas dari pengolahan tahu.

  b) Penyebab lain

1. Limbah dari rumah tanggal (bekas cucian piring, cucian baju, dan lain-lain) di sekitar pabrik.

2. Air bekas untuk memandikan ternak yang berada di sekitar lokasi observasi.

3. Banyak warga yang membuang sampah rumah tangga ke sungai.

2. Akibat-akibat yang ditimbulkan oleh adanya pencemaran air disekitar pabrik tahu antara lain sebagai berikut.

· Keadaan air sungai menjadi kotor dan keruh.

· Menimbulkan bau yang tidak sedap, sehingga mangganggu pernapasan warga di sekitarnya.

· Banyak biota sungai yang mati.

· Air di sungai tempat pembuangan limbah menjadi terganggu akibat sampah.

· Warga yang mempergunakan air, banyak yang terkena penyakit gatal-gatal dan diare.

· Merusak pemandangan/mengurangi nilai keindahan.

· Mencemari sumur warga.

b. Pencemaran Udara
Selain terjadi pencemaran air, di daerah tersebut juga terjadi pencemaran udara.
1) Penyebab pencemaran udara di sekitar pabrik tahu, yaitu sebagai berikut.

· Asap dari pengolahan tahu.

· Asap dari sekam padi yang sering digunakan sebagai bahan bakar.

· Asap dari kayu bakar.

· Aroma dari bahan baku yang mengandung amonia.

2. Akibat-akibat yang ditimbulkan oleh adanya pencemaran udara antara lain adalah sebagai berikut.

· Terganggunya pernapasan.

· Dinding-dinding pabrik berubah warna menjadi hitam akibat asap kayu bakar.

· Menyebabkan sesak napas, mual, dan lain-lain.

c. Pencemaran Tanah

Saat melakukan observasi di daerah tersebut, ditemukan/dilihat adanya pencemaran tanah yang berada dekat dengan pabrik tahu tersebut.

1) Penyebab-penyebab dari terjadinya pencemaran tanah, antara lain sebagai berikut.

· Banyak warga yang membuang sampah rumah tangga mereka di tempat tersebut.

· Tempat tersebut juga dijadikan tempat pembuangan kotoran hewan.

· Limbah padat tahu banyak dibuang di tempat tersebut dan dibiarkan begitu saja.

· Banyak warga yang tidak peduli dengan kebersihan di lingkungan tersebut.

2) Akibat-akibat dari pencemaran tanah, antara lain sebagai berikut.

· Merusak pemandangan dan mengurangi keindahan daerah tersebut.

· Timbul bau yang tidak sedap dari sampah tersebut.

· Sedikit flora yang tumbuh.

C. PENUTUP

1. Kesimpulan

Limbah industri tahu menyebabkan pencemaran air, tanah, dan udara di daerah sekitar industri tersebut.

2. Saran

Sebaiknya diadakan relokasi pabrik ke lokasi yang jauh dari pemukiman warga, sehingga dampak pencemaran yang dirasakan warga dapat berkurang.

Nah itulah penjelasan dan contoh teks laporan hasil observasi yang baik dan benar. Semoga bermanfaat ya....

Bagikan Artikel ini