Arti Al-Quddus Asmaul Husna Dan Penerapannya Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Dalam buku berjudul “Indahnya Asmaul Husna” yang dikarang oleh “Abu Sahla” menerangkan bahwa Asmaul Husna merupana nama-nama Allah SWT yang paling baik. Salah satu jenis asmaul husna yaitu Al-Quddus. Ternyata masih banyak orang khususnya umat Islam yang belum tahu mengenai artinya dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Apa arti Al-Qudus? Berikut ini penjelasan selengkapnya mengenai makna Al-Quddus.

Asmaul Husna Al-Quddus berasal dari kata q-d-s dalam bahasa Arab berarti suci, bersih, dan tanpa noda. Berbeda halnya dalam buku yang berjudul “Rahasia Keajaiban Asmaul Husna” yang ditulis oleh “Syafi’ie el-Bantanie”, Al-Quddus memiliki arti murni, suci, dan penuh dengan keberkahan. Inilah keutamaan menuntut ilmu agar mengetahui berbagai makna mendalam dalam aturan Islam dan berbagai penggalan ayat Al-Qur’an khususnya Asmaul Husna.

Al-Quddus Memiliki Arti “Mahasuci”

Al-Quddus diartikan sebagai “Mahasuci”, Mahasuci dari segala sesuatu yang bersifat cacat dan kurang. Asmaul Husna Al-Quddus memiliki makna terpuji atas segala kebaikan, makna kesempurnaan, dan berbagai keutamaan. Nama Al-Quddus sendiri berasal dari “Al-Qudsu” yang bermakna kesucian. Sama halnya dengan Masjid Al-Aqsha yang dinamakan dengan “Baitul Maqdis” memiliki arti masjid disucikan dari berbagai macam jenis dosa.

Malaikat Jibril dinamakan dengan “Ruhul Qudus” karena suci dari berbagai kesalahan terutama saat menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad SAW. Hal ini juga diperkuat dengan pendapat dari Syekh Izzudin bin Abdussalam yang menjelaskan bahwa Al-Quddus memiliki makna suci dari segala jenis cacat dan kekurangan. Setiap makna Asmaul Husna memiliki arti yang baik dan diharapkan bisa mendatangkan kebaikan bagi siapapun yang mengamalkannya.

Ketahui Contoh Pengalaman Al-Quddus dalam Kehidupan Sehari-Hari

Sudah paham kan dengan arti Al-Qudus? Jika ditinjau lebih dalam, makna Al-Quddus mengarah kepada Allah SWT Mahasuci. Dia-lah Dzat yang maha sempurna dan jauh dari segala jenis cacat dan kekurangan, terpuji dari segala keutamaan serta kebaikan. Menurut pendapat Syekh Izzudin bin Abdussalam menjelaskan bahwa buah dari sifat “Al-Quddus” yaitu takzim kepada Allah SWT dan terus mengagungkan-Nya dalam keadaan apapun.

Dengan mengetahui dan merenungkan asmaul husna Al-Quddus, maka hendaknya setiap orang selalu berusaha untuk menyucikan diri dari berbagai macam keburukan. Setiap manusia diharap bisa menyucikan diri dari berbagai macam perbuatan buruk. Coba selalu hiasi diri dengan segala perbuatan yang baik kemudian menjauhkan diri dari perbuatan hina. Perbuatan baik akan mencegah manusia jatuh ke dalam jurang kemungkaran yang sangat merugikan.

Bagaimana Berakhlak dengan Al-Quddus?

Setelah mengetahui arti Al-Qudus dan makna terdalamnya, maka Anda hendaknya mencoba untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Manusia diharapkan untuk menjauhi hal-hal terlarang seperti durhaka pada orang tua, syirik, membunuh, mencuri, korupsi, berzina, minum-minuman keras, berjudi, membunuh, dan berbagai tindakan buruk lainnya. Manusia juga hendaknya menjauhi segala tindakan syubhat dan makruh!

Bagikan Artikel ini